IBU, berasal dari kata “A” (Alif) dan “B” (Ba’) kalau kita tulis dengan huruf Arab. Alif dan Ba’ akan kita dapati maknanya dalam kalimat Basmalah. Dan, makna Alif ada dalam Ba’, yaitu “titiknya”, nah titik inilah yang dinamakan dalam Al-Quran dengan “ainul bashirah”, dan dalam term hikmah dengan nama “lathifah”, serta dalam term spiritual umum dengan “satmata”. Alangkah agung arti dari kata “IBU”.
Barangsiapa menemukan “titik” tersebut, ia telah selamat hidupnya, dan abadi kehidupanya. Paling utama lagi, orang-orang yang mengagungkan telapak tumit ibu-ibu, darinya ditemukan kebahagian sejati yang ada di dunia, maupun akhirat. Oleh karena itu, sejago apapun lelaki, pasti akan tunduk di tumit ibu-ibu, janganlah “congkak” karena lelaki, justru lelaki akan jatuh di tumit ibu-ibu, jadi wajar saja para lelaki, khususnya publik figur merunduk manakala berada di tumit….Selamat hari IBU. (Kang Thohir)