Kupang, NU Online
Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Nusa Tenggara Timur menurunkan 300 anggota Banser dalam pengamanan perayaan Paskah 2014 pada gereja di seantero NTT. Mereka akan tetap siaga di gereja hingga perayaan misa selesai pada Ahad (20/4).
“Sejumlah pasukan Banser dipastikan sekitar 300 orang turut serta dalam pengamanan di setiap daerah. Jumlah ini termasuk sejumlah cabang Ansor di beberapa Kabupaten,” kata Ketua PW Ansor NTT Abdul Muis di Kupang, Jumat (19/4).
Dijelaskan Muis, pelibatan 300 personel Banser dimaksudkan untuk menjaga keamanan selama perayaan Paskah. Rangkaian perayaannya sudah dimulai pada Rabu (16/4) yang dimaknai sebagai Rabu Abu, Kamis Putih, Jumat Agung, hingga misa terakhir Paskah pada Ahad (20/4).
Penjagaan Banser, menurut Muis, ditujukan menjaga suasana kebersamaan dan toleransi dalam perbedaan di daerah ini. Untuk itu, GP Ansor terus melakukan komunikasi dengan panitia perayaan Paskah daerah yang tersebar di setiap kabupaten untuk kepentingan pelaksanaan pengamanan perayaan Paskah.
“Ini sudah menjadi tugas dan kewajiban kami sebagai organisasi pemuda Islam. Kami punya tanggung jawab untuk menjaga keamanan perayaan Paskah tahun ini,” jelasnya.
Sementara Dansatkorwil Banser NTT Gulam Masyur mengatakan, dalam pengamanan kali ini seluruh pasukan di setiap cabang Ansor dilibatkan untuk pengamanan di kabupaten masing-masing.
“Jumlah 300 pasukan Banser ini sudah terakumulasi dari beberapa kabupaten di NTT,” tandas Gulam. (Ajhar Jowe/Alhafiz K)
http://nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,44-id,51488-lang,id-c,nasional-t,Pasukan+Banser+NTT+Amankan+Paskah+2014-.phpx