Surabaya, NU Online
Pascakeputusan Muktamar ke-33 NU di Jombang mengenai status Pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII) sebagai banom (badan otonom), PMII Sepuluh Nopember ITS segera melakukan berbagai kegiatan guna menindaklanjuti keputusan tersebut.
Sabtu malam (15/8) kemarin, PMII ITS atau bisa juga disebut dengan PMII 1011 itu diundang oleh pengurus MWCNU Sukolilo untuk mengikuti kegiatan halal bihalal antara MWC NU dengan berbagai banom yang ada di lingkungan NU. Untuk menyukseskan acara ini, PMII 1011 mengerahkan anggotanya yang dipimpin oleh Sahabat Imam Rahmat, ketua komisariat PMII Sepuluh Nopember, untuk turut serta andil dalam kegiatan ini.
Menurut mahasiswa asal Gresik ini, selain untuk memenuhi undangan dari pengurus MWCNU Sukolilo untuk menghadiri kegiatan halal bihalal ini adalah sebagai sarana silaturrahim antar banom. “Tujuan utamanya jelas silaturrahim dengan banom lain selain PMII,” ungkap mahasiswa T. Elektro itu.
Dalam acara halal bi halal yang diselenggarakan di gedung MWCNU Sukolilo ini, para hadirin juga mendapatkan siraman qolbu dari KH. Abdullah Rifai. “Inti dari dilaksanakan halal bi halal adalah saling memaafkan, jadi percuma diadakan jikalau tidak saling memaafkan,” jelas Kiai asal Sidoarjo ini kepada para hadirin. (Ahmad Hanan/Anam)
Sumber: NU Online