Aktif Menulis, Rektor UIN Walisongo Luncurkan Buku Ijmali – Rektor UIN Walisongo Luncurkan Buku Tafsir Ijmali Semarang – Universitas Islam Negeri Walisongo menggelar peluncuran dan bedah buku karya Rektor Prof Dr H Muhibbin MAg berjudul “Tafsir Ijmali: Ringkas, Aktual dan Kontemporer” di Auditorium (4/4/2016). Hadir dalam acara itu Walikota Semarang Hendrar Prihadi, Ketua Umum MUI Jawa Tengah KH Ahmad Daroji dan segenap civitas akademika.
Sedangkan bedah buku dilakukan oleh dua narasumber doktor bidang tafsir Dr H Arja Imroni MAg (Sekretaris PWNU Jawa Tengah) dan Dr H Arif Junaidi MAg (Dekan Fakultas Syariah dan Hukum) dengan dipandu moderator Dr H Imam Taufiq MAg (Wakil Rektor II).
Wakil Rektor I Dr H Musahadi MAg menyambut baik peluncuran buku Tafsir Ijmali ini. “Di tengah kesibukan Prof Muhibbin menjadi Rektor, masih meluangkan waktu menulis buku” tegas Musahadi. Konsistensi menulis tiap hari yang dilakukan Rektor ini patut untuk ditiru. Dan buku Tafsir Ijmali ini menjadi bukti bahwa jabatan bukan menghambat karya tulis. “Semoga seluruh dosen, mahasiswa dan masyarakat dapat mengambil spirit produktifitas menulis Rektor ini” tegas dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam ini.
Walikota Semarang Hendrar Prihadi menyatakan salut terhadap Rektor yang masih aktif menulis padahal kesibukannya padat. “Saya dan Rektor UIN sudah seperti saudara dan buku ini menjada cambuk bagi anak muda untuk giat menulis” tegas Hendi selesai menghadiri peluncuran buku. “Saya sekaligus menyampaikan selamat dies natalis ke 46 dan terus hasilkan karya hebat terkait khazanah keislaman” pungkas Hendi.
Buku tafsir ijmali ini menurut Dr H Arif Junaidi MAg adalah bentuk dari memodernkan kembali tradisi kuno. Sebab selama ini, yang dipahami bahwa tafsir ijmali adalah pola tafsir kuno, oleh Muhibbin dijadikan model tafsir baru yang memudahkan orang mencerna isi al-Qur’an dengan bahasa Indonesia. “Saya melihat bahwa tafsir ini tidak sepenuhnya ijmali, tapi ada unsur maudlu’i-nya dan ada juga tahlili-nya. Jadi tepat sekali di era seperti ini lahir tafsir singkat agar orang semakin dekat dengan al-Qur’an” pungkas Arif.
Karya monumental Muhibbin ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Muhibbin yang notabene guru besar Ilmu Hadits. “Mengenal buku tafsir ijmali ini memang harus dikenali penulisnya dulu. Dan ternyata buku ini ditulis secara terpisah termasuk saat kunjungan ke luar negeri” ujar Dr H Arja Imroni MAg. Walaupun tafsir ini tidak mencantumkan ayat al-Qur’an, namun inti kupasan kandungan ayat sucinya sangat mendalam.
Atas peluncuran dan bedah buku ini, Prof Dr H Muhibbin MAg berharap ke depan, semua dosen bersemangat untuk selalu berkarya. “Tafsir ijmali ini diluncurkan dalam rangka menambah khazanah keilmuan Nusantara dan memotivasi umat Islam untuk senantiasa tadabbur atau mengkaji kandungan al-Qur’an” pungkasnya.(Rikza)